quiscalusmexicanus.org

quiscalusmexicanus.org – Plaza Indonesia telah mengeluarkan permohonan maaf dan mengambil tindakan segera menyusul viralnya video yang menunjukkan seorang petugas keamanan yang melakukan penganiayaan terhadap anjing pelacak di lingkungan mal. Anjing tersebut, yang bernama Fay, telah menjalani pemeriksaan kesehatan oleh dokter hewan setelah insiden tersebut.

Komunikasi Resmi via Media Sosial

Melalui akun Instagram resmi mereka @plazaindonesia, manajemen Plaza Indonesia menyatakan, “Kami sangat menyesalkan kejadian ini dan telah mengambil langkah-langkah langsung dengan bekerja sama dengan dokter hewan untuk memastikan bahwa Fay dalam kondisi sehat.”

Tindakan Administratif Terhadap Vendor Keamanan

Plaza Indonesia telah mengevaluasi dan mengakhiri kerjasama dengan vendor keamanan yang terlibat. “Setelah evaluasi menyeluruh, kami menemukan bahwa vendor keamanan tersebut tidak memenuhi standar operasional yang telah kami tetapkan. Oleh karena itu, kami telah mengambil keputusan untuk mengakhiri kerjasama kami dengan mereka, berlaku segera,” menurut pernyataan Plaza Indonesia.

Pernyataan Komitmen terhadap Etika dan Integritas

Plaza Indonesia juga menegaskan kembali komitmen mereka terhadap standar etika dan integritas. “Kami ingin mengucapkan maaf atas insiden yang melibatkan Fay, anjing Belgian Malinois yang telah bergabung dengan kami sejak Januari 2024. Kami berkomitmen untuk menjaga integritas dan standar etis tinggi, dan kami secara tegas menolak segala bentuk kekerasan terhadap hewan,” ungkap manajemen Plaza Indonesia.

Penyelidikan oleh Polda Metro Jaya

Kepolisian Metro Jaya, yang diwakili oleh Kombes Ade Ary Syam Indradi, telah mengonfirmasi bahwa penyelidikan sedang berlangsung mengenai insiden tersebut. “Kami sedang membahas lebih lanjut untuk memahami sepenuhnya dampak dari tindakan tersebut, termasuk potensi konsekuensi hukum yang relevan,” kata Indradi.

Viralitas dan Dampak Sosial dari Video

Video yang menampilkan penganiayaan Fay telah tersebar luas di platform X dan memicu diskusi luas mengenai tanggung jawab korporasi dalam mengawasi dan mengelola perilaku vendor mereka, khususnya dalam konteks perlakuan terhadap hewan.