quiscalusmexicanus.org

quiscalusmexicanus.org – Samsung telah lama mendominasi pasar ponsel layar lipat, namun awal tahun ini, untuk pertama kalinya, Samsung kehilangan posisi puncaknya.

Menurut laporan dari Counterpoint Research, Huawei telah mengambil alih posisi terdepan dari Samsung sebagai produsen ponsel layar lipat terkemuka di dunia selama kuartal pertama tahun 2024. Huawei saat ini menguasai 35% dari pasar global ponsel layar lipat, sementara Samsung hanya memiliki 23%.

Sebelumnya, pada periode yang sama tahun lalu, Samsung tampak tak tertandingi dengan penguasaan pasar sebesar 58%, sementara Huawei hanya memiliki 14%.

Kinerja Huawei mendapatkan dorongan signifikan dari model ponsel layar lipat terbarunya yang sudah mendukung jaringan 5G. Menariknya, ponsel layar lipat 5G ini menyumbang 84% dari total pengiriman ponsel layar lipat Huawei.

Dalam hal produk spesifik, Huawei Mate X5, yang memiliki desain seperti buku, tercatat sebagai salah satu ponsel terlaris di China selama tiga kuartal berturut-turut. Selain itu, Huawei Pocket 2 yang memiliki desain clamshell juga menikmati popularitas yang tinggi setelah diluncurkan pada April 2024.

Di antara pesaing lainnya, Honor dan Motorola juga menunjukkan peningkatan signifikan. Honor kini menguasai 12% dari pangsa pasar, sedangkan Motorola menguasai 11%. Motorola, khususnya, mencatat peningkatan pengiriman sebesar 1.473% pada tahun 2023.

Secara global, pasar ponsel layar lipat mengalami pertumbuhan sebesar 49%. Pertumbuhan ini terutama didorong oleh peningkatan pengiriman ponsel layar lipat dari produsen China, seperti yang dilaporkan oleh Counterpoint Research.

Lebih lanjut, Counterpoint menemukan bahwa pengiriman ponsel layar lipat dengan desain buku (seperti Samsung Galaxy Z Fold 5) telah melampaui model clamshell untuk pertama kalinya sejak tahun 2021, dengan menyumbang 55% dari total pengiriman global.

Namun, ponsel layar lipat dengan desain clamshell masih menunjukkan prospek yang menjanjikan. Samsung berencana untuk meluncurkan Galaxy Z Flip 6 yang diharapkan dapat membantu mereka merebut kembali posisi teratas. Sementara itu, Huawei juga berencana untuk meluncurkan model clamshell yang lebih terjangkau. Honor dan Xiaomi juga berencana untuk memasuki segmen pasar ini dengan model clamshell mereka sendiri.