QUISCALUSMEXICANUS – Saudi Arabia, jantung dari dunia Arab, adalah negara yang kaya akan tradisi dan budaya, termasuk dalam hal kuliner. Masakan Saudi merefleksikan sejarah panjang pertukaran budaya dan perdagangan, memadukan rasa dari Timur Tengah dan Asia. Penggunaan rempah-rempah yang berani dan teknik memasak tradisional menciptakan hidangan yang kaya dan penuh nuansa. Berikut adalah lima makanan khas Saudi Arabia yang memberikan gambaran tentang kekayaan dan keragaman kuliner Kerajaan ini.
- Kabsa
Kabsa adalah hidangan nasi yang dianggap sebagai makanan nasional Saudi Arabia. Nasi basmati dimasak dengan rempah-rempah seperti jintan, pala, kapulaga, dan saffron, sering kali dicampur dengan daging ayam, domba, unta, atau ikan. Kabsa dihiasi dengan kismis, kacang pinus, atau almond untuk menambah tekstur dan rasa.
- Pentingnya: Kabsa tidak hanya mencerminkan kedalaman rasa dalam kuliner Saudi tetapi juga menunjukkan cara masyarakat setempat merayakan dan berbagi makanan dengan keluarga dan tamu.
- Mandi
Mandi adalah hidangan nasi lain yang populer di Saudi Arabia, serupa dengan Kabsa namun memiliki karakteristik uniknya sendiri. Nasi dan daging, yang bisa berupa ayam atau domba, dimasak dengan teknik memasak khusus di mana daging dipanggang di atas nasi, sehingga nasi tersebut menyerap aroma daging yang gurih.
- Pentingnya: Mandi menunjukkan pengaruh Yaman dalam masakan Saudi, serta keahlian dalam memasak nasi dan daging yang telah disempurnakan selama berabad-abad.
- Mutabbaq
Mutabbaq adalah sejenis martabak yang merupakan makanan ringan populer di seluruh Semenanjung Arab. Terbuat dari lapisan adonan yang tipis, diisi dengan campuran daging cincang, bawang, telur, dan rempah-rempah lalu digoreng menjadi garing.
- Pentingnya: Mutabbaq adalah contoh dari pengaruh kuliner Asia, terutama India dan Indonesia, dalam masakan Saudi, mencerminkan sejarah perdagangan dan pertukaran budaya.
- Al-Harees
Al-Harees adalah hidangan yang sangat dihormati dan sering disajikan selama bulan Ramadhan dan perayaan. Ini terbuat dari gandum yang direndam kemudian dicampur dengan daging dan dimasak dengan sangat lembut hingga mencapai tekstur yang homogen dan kental.
- Pentingnya: Al-Harees menonjolkan kesederhanaan dan kesabaran dalam tradisi kuliner Saudi, menjunjung tinggi nilai berbagi dan kebersamaan.
- Al-Kabsa
Ini adalah hidangan pencuci mulut tradisional Saudi yang kaya akan rasa. Al-Kabsa biasanya terbuat dari roti yang direndam dalam susu atau krim, dikombinasikan dengan kismis, kurma, dan kadang-kadang disajikan dengan madu dan kayu manis.
- Pentingnya: Al-Kabsa menampilkan kedermawanan dan keramahan budaya Saudi, di mana manisnya hidangan ini sering kali mengakhiri pertemuan makan yang hangat.
Kesimpulan:
Masakan Saudi Arabia adalah cerminan dari sejarah dan keragaman budayanya yang kaya. Setiap hidangan mengisahkan perpaduan tradisi dan rasa yang telah berkembang selama berabad-abad. Dari Kabsa yang beraroma hingga Mutabbaq yang gurih, makanan-makanan ini tidak hanya memuaskan rasa lapar tetapi juga menawarkan pengalaman kuliner yang memperkaya. Makanan Saudi menekankan pentingnya berkumpul dan berbagi, mengundang kita untuk duduk bersama dan menikmati hidangan yang disiapkan dengan hati. Jadi, jika Anda berkesempatan untuk menjelajahi kuliner Saudi, siapkan diri Anda untuk sebuah perjalanan gastronomi yang akan memanjakan selera dan menghangatkan jiwa.